Berikut ini foto motor drag racing. Buat anda yang hobi kebut-kebutan, anda bisa ikutan lomba balap drag. Lomba ini bisa memakai motor apa saja, baik yang 4 tak atau matic. Dari sekian motor yang sering diperlombakan dalam ajang drag race, Satria Fu merupakan salah satu yang terpopuler. Selain dikenal dengan performa mesinnya yang powerful, motor ini juga punya banyak pilihan modifikasi. Nah, bagi anda yang kebetulan punya motor Satria dan ingin dipermak menjadi motor drag, datang saja ke bengkel modif. Ingat! Anda harus datang ke bengkel modifikasi sebab tidak semua bengkel menyediakan service seperti ini.
Beberapa bagian harus dirombak, seperti noken as, seher, knalpot, dll. Semuanya demi meningkatkan performa mesin. Motor setelah di-drag biasanya jadi berisik. Tapi itu sepadan dengan power yang dihasilkan. Selama ini kita tahu motor matic sangat halus bunyinya. Tapi setelah perombakan di sektor mesin, anda akan mendapati keluarnya suara yang menggelegar. Ini tidak menjadi masalah sebab dalam perlombaan drag, kecepatan adalah hal terpenting. Kami sudah menyediakan beberapa foto motor drag racing untuk anda. Bisa dilihat, motor-motor yang diperlombakan dalam ajang ini punya bentuk yang sangat khas.


Beberapa bagian memang bisa dipertahankan, tapi parts terpenting harus diganti. Kemudian rangkanya perlu dirampingkan lagi. Bagi rider, ada beberapa rule yang harus diingat. Yang pertama ketika duduk, anda harus mengambil posisi di depan. Hindari duduk di belakang karena bisa jumping ketika anda melintir gas ke maksimal. Kemudian jika tidak ada pembatas, jarak antar setiap peserta sebaiknya jangan terlalu dekat. Tidak adanya pembatas sering terjadi pada balap liar. Itu karena pengadaan pembatas seperti ban atau pasir bisa memakan biaya besar, dan tentunya ini kurang sesuai dengan prinsip balap liar. Balap liar biasanya dilakukan dengan persiapan sederhana, sehingga beberapa elemen ditiadakan.
Yang juga penting adalah posisi kopling perlu ke ujung untuk mencegah terjadi sprint ketika diloss-kan. Rider yang baik juga perlu memperhatikan pemakaian kopling sebab ini secara langsung berpengaruh terhadap kecepatan motor. Melepas kopling harus dengan cepat. Pertukaran transmisi harus tepat agar tidak jumping. Ingatlah hal-hal kecil seperti ini bisa menentukan nasib anda. Jika anda teledor dalam mengoper gigi karena kurang fokus, anda bisa kalah dari peserta lain. Oper dari dari gigi 1 ke gigi 2 sebaiknya maksimal pada kecepatan 35 kmh. Perhatikan saja speedometer. Kalau sudah sampai di angka tersebut, segera oper gigi.

Kemudian dari gigi ke 2 ke gigi 3, kecepatan maksimal adalah 60an. Jika lebih dari itu, motor akan berat jalannya. Terlalu awal juga jangan karena akselerasi akan terhambat. Oper ke gigi 4 bisa dilakukan saat motor sudah mencapai kecepatan 90 km/jam. Pertahankan tarikan gas hingga sampai ke garis finish. Kalau sudah memasuki finish, baru turunkan kecepatan. Meski sudah berusaha semaksimal mungkin, tetap anda harus menerima hasilnya. Anda bisa saja menang setelah mengikuti tips tadi, bisa juga kalah. Performa motor sangat menentukan peluang kemenangan anda. Jadi modifikasilah motor dengan sebaik-baiknya.


Salah satu bagian yang bisa dirombak adalah sistem pengapian. Anda mungkin sudah familiar dengan yang namanya pengapian total loss. Dengan sistem tersebut, arus listrik disalurkan dari aki. Sekalipun misalnya sepul mati, mesin masih bisa hidup asal setrum yang berasal dari aki bisa men-suplai CDI. Pada sistem ini, magnet bisa dihilangkan, inilah yang disebut dengan pengapian total loss. Penerapan total loss juga bisa dengan melepaskan bagian sepul terlebih dahulu. Ini bisa dilakukan pada beberapa motor, terutama jenis Jupiter dan Mio. Itu tadi beberapa foto motor drag racing. Semoga anda terinspirasi.